BENER MERIAH | Kabupaten Bener Meriah merupakan daerah yang berada di bawah kaki Gunung Api Burni Telong. Tercatat, Burni Telong merupakan satu dari 68 gunung api aktif yang berada di wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

Gunung Api Burni Telong memiliki ketinggian 2.624 Meter Dari Permukaan Laut (MDPL) yang terletak pada koordinat 4 derajat 38’47”- 4 derajat 88’32” LU dan 96 derajat 44’42”- 96 derajat 55’03” BT. Keberadaan Gunung Api itu, menjadi salah satu daya tarik dari sisi sektor pariwisata di Bener Meriah.

Meski tergolong gunung api aktif, namun tingkat aktivitas Gunung Api Burni Telong masih berada pada level I atau masih dalam kondisi normal, sehingga masyarakat masih bisa melakukan aktivitas di seputaran kaki Gunung Api tersebut.

Kepala Pos Pengamatan Gunung Api Burni Telong ,Ihsan Nopa Abadi, Selasa (9/1/2024) mengatakan, status Gunung Api Burni Telong saat ini berada di level I atau level normal. “Itu artinya kondisi Gunung Api kondisinya belum membahayakan. Meski begitu, kita harus tetap waspada, apalagi jika terjadi gempa bumi,” kata Ihsan.

Disebutkan Ihsan, karena aktivitas Gunung Api Burni Telong berada di level I, sehingga masih bisa dibuka untuk pendakian dan tidak ada larangan namun tetap memperhatikan rekomendasi dari Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG).

Apalagi, lanjut Ihsan Nopa Abadi, Gunung Api Burni Telong merupakan kawasan ekowisata yang berkaitan dengan flora dan fauna yang hidup di dalamnya. "Gunung Burni Telong merupakan destinasi favorit bagi para pecinta alam serta wisatawan yang hobi mendaki gunung," ucapnya. (Ar/Diskominfo).