Pj Bupati Haili Yoga Sampaikan Belasungkawa Atas Meninggalnya Anggota PPK Syiah Utama

PPID Bener Meriah | Kamis, 15 Februari 2024 | Informasi Pemerintahan  Informasi Umum 

BENER MERIAH | Penjabat (Pj) Bupati Bener Meriah, Drs. Haili Yoga, M.Si menyampaikan belasungkawa atas meninggalnya salah seorang anggota Panitia Pemilihan (PPK) Kecamatan Syiah Utama, Juandi ketika sedang menjalankan tugas mendistribusikan logistik Pemilu ke Kampung Pasir Putih, Kecamatan Syiah Utama, Selasa (13/2/2024).

“Kami mewakili pemerintah daerah dan atas Nama pribadi serta masyarakat, menyampaikan rasa duka yang mendalam atas gugurnya anak bangsa dalam melaksanakan tugas mulia. Ia rela bertugas hingga ke pelosok demi kesuksesan Pemilu, demi hak pilih masyarakat, demi demokrasi yang kita junjung, semoga Allah SWT, mengampuni dosa-dosanya dan memberikan tempat terbaik kepada saudara kita almarhum Juandi,” sebut Haili Yoga.

Haili Yoga menyampaikan rasa terima kasihnya atas dedikasi almarhum Juandi sebagai PPK di Kecamatan Syiah Utama. Ia dikenal sebagai pribadi yang gigih dalam melaksanakan tugas, dan telah bekerja maksimal untuk mensukseskan seluruh tahapan Pemilu di Kecamatan Syiah Utama. “Semoga apa yang ia lakukan selama ini bernilai ibadah disisi Allah SWT, Amin,” katanya. 

Kepada keluarga yang ditinggalkan, Pj Bupati Haili Yoga berharap agar tetap tabah lantaran sudah menjadi ketentuan dari Allah SWT. “Kepada keluarga yang ditinggalkan, kami harap untuk dapat bersabar dan tabah menghadapi musibah ini. Sebagai umat muslim yang beriman, kami juga mengajak keluarga untuk berserah diri dan tetap istiqamah atas ketentuan dari Allah SWT ini,” pungkas Haili Yoga. 

Dari informasi yang diterima, penyebab meninggalnya anggota PPK Kecamatan Syiah Utama, Juandi, akibat kelelahan dalam upaya pendistribusian logistik Pemilu ke Kampung Pasir Putih. Dikabarkan, ia telah melalui perjalanan kurang lebih 35 KM menggunakan perahu boat, dan berjalan kaki sejauh 6 kilometer. Namun, ditengah perjalanan menuju lokasi tujuan, Juandi mengalami kelelahan hingga tidak sadarkan diri, sebelum dinyatakan meninggal dunia. (Rel/Diskominfo).