Bener Meriah – Pj Bupati Bener Meriah, Drs. Haili Yoga, M.Si mengajak sekitar 20 murid Taman Kanak-Kanak (TK) untuk berkunjung ke salah satu areal perkebunan kopi di Kampung Uning, Kecamatan Bukit, Kabupaten setempat, Selasa (12/9/2023). 

 

Kunjungan itu, merupakan bagian dari program Pemkab Bener Meriah yang mulai menerapkan belajar sambil bermain atau dengan kata lain, sekolah yang menyenangkan. Dalam kunjungan itu, Haili Yoga yang mengenakan balutan baju putih dan celana hitam, seolah berganti profesi menjadi “guru TK”.

 

Dengan penuh kesabaran, Haili Yoga menerangkan satu persatu tentang kopi, mulai dari batang, daun, hingga buah kopi. Walaupun para pendengarnya anak yang masih berusia lima tahun, tetapi Haili Yoga tampak menikmati saat saat bercengkerama murid TK di kebun kopi. 

 

Sesekali Haili Yoga melayangkan pertanyaan. “ Ini tanaman apa namanya anak-anak?”, tanya Pj Bupati Haili Yoga, dan langsung disambut dengan jawaban serentak oleh sejumlah murid TK “Kopi Pak”. Selain mengenalkan pohon kopi arabika, Haili Yoga juga sempat menikmati secangkir kopi di areal perkebunan kopi itu. 

 

Hari itu, Pj Bupati Bener Meriah, memberikan edukasi kepada para murid TK tentang kopi arabika Gayo. Hal itu, berkaitan dengan program belajar sambil bermain atau dengan kata lain sekolah yang menyenangkan.

 

“Saat ini kita harus berupaya untuk memberikan kenyamanan dan ketertarikan anak-anak usia dini untuk belajar. Caranya, dengan menghadirkan pembelajaran yang menyenangkan, melalui program belajar sambil bermain seperti yang kita lakukan hari ini,” kata Haili Yoga. 

 

Menurut Pj Bupati Bener Meriah ini, peran tenaga pendidik sangat menentukan sehingga dengan media yang dimiliki seperti di kebun kopi akan memudahkan dalam memperkenalkan kopi kepada anak-anak sejak dini. Metode ini, sangat penting dijalankan oleh para tenaga pendidik. 

 

“Dengan kegembiraan kita berharap anak-anak tertarik dengan pendidikan karena pendekatan persuasif dalam proses belajar mengajar. Kita yakini akan menghasilkan generasi- generasi yang gemar menimba ilmu pengetahuan,” pungkasnya. 

 

Kegiatan pembelajaran itu juga dihadiri oleh perwakilan Kementerian Pendidikan RI, dibawah Ditjen Pendidikan Anak Usia dini, Pendidikan Dasar dan Menengah. Pada momen itu tim Kementerian, melakukan peliputan khusus terkait dengan praktik langsung proses pendidikan di Kabupaten Bener Meriah.

 

Pimpinan Tim Kemendikbud, Sri Sugiarti, SE menyampaikan, bahwa praktik baik ini akan dijadikan contoh ditingkat nasional karena beberapa program pendidikan usia dini, pendidikan dasar dan pendidikan menengah di Kabupaten Bener Meriah dapat menjadi contoh di tingkat nasional. 

 

Ia juga mengaspresiasi Pemkab Bener Meriah dalam mendukung dunia pendidikan. “Kami sangat mengaspresiasi dukungan dan inovasi pemerintah daerah dalam memajukan dunia pendidikan,” kata Sri Sugiarti. (Rel/Diskominfo).