Pemkab Bener Meriah Monitoring Perkembangan Program ALIB-BATA

PPID Bener Meriah | Senin, 11 Desember 2023 | Informasi Pemerintahan  Informasi Umum 

Redelong - Pj. Sekretaris Daerah Bener Meriah, Khairmansyah, S.IP, M.Sc, mewakili Penjabat Bupati Bener Meriah, membuka kegiatan monitoring perkembangan Program ALIB-BATA di Aula Dinas Pendidikan Kabupaten Bener Meriah pada Rabu (06/12/2023).

Acara yang diselenggarakan oleh Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Bener Meriah ini dihadiri oleh berbagai pihak, termasuk Kepala Dinas DPMK, Kepala BPJS Kesehatan, perwakilan RSUD Muyang Kute, Direktur RSIA Azalia, dan Ketua IBI. Turut serta 69 Petugas Registrasi Kampung (PRK) dari total 232 PRK, 68 Bidan Desa Non-ASN, dan para Kader Posyandu.

Pj. Sekda Khairmansyah dalam sambutannya menyatakan bahwa Program ALIB-BATA merupakan salah satu inovasi unggulan Kabupaten Bener Meriah yang mendapatkan pengakuan dan apresiasi dari Pemerintah Pusat. Menekankan pentingnya program ini, ia mengajak untuk terus memantau dan mengevaluasi perkembangannya di lapangan.

"ALIB-BATA adalah salah satu inovasi DISDUKCAPIL yang telah diakui dan diapresiasi oleh Pemerintah Pusat. Namun, sebagai prioritas kita di Pemkab Bener Meriah, kita perlu terus memonitor dan mengevaluasi perkembangannya di lapangan. Ini penting agar kita dapat mengidentifikasi kendala dan hambatan yang mungkin muncul," ujar Pj. Sekda.

Dalam acara yang juga melibatkan BPJS Kesehatan, Pj. Sekda berharap program ini dapat dioptimalkan di seluruh kampung di Kabupaten Bener Meriah. Ia mengakui pentingnya kerjasama antara PRK, Bidan Desa, dan Kader Posyandu untuk kelancaran program ini.

"Kerjasama PRK, Bidan Desa, dan Kader Posyandu sangat krusial untuk kesuksesan program ini. Tanpa dukungan mereka, program ini tidak bisa berjalan dengan baik," tambahnya.

Khairmansyah juga mengungkapkan bahwa penerapan Identitas Kependudukan Digital (IKD) melalui aplikasi serta perekaman pemula bagi PRK, Kader Posyandu, dan Bidan Desa Non-ASN merupakan langkah positif untuk memudahkan urusan administratif.

Sebelumnya, Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Bener Meriah, Sasmanto, SE, dalam laporannya menyampaikan bahwa Program ALIB-BATA berkembang menjadi ALIB-BATA Ekstra dengan penambahan pemberian Kartu BPJS kepada anak yang baru lahir.

"Dalam perkembangannya, inovasi ALIB-BATA berkembang menjadi ALIB-BATA Ekstra dengan penambahan pemberian BPJS, selain Akte Kelahiran dan Kartu Identitas Anak (KIA). Kami berharap PRK, Bidan Desa, dan Kader Posyandu dapat bekerja maksimal agar data yang dilaporkan ke DISDUKCAPIL dan Dinas Kesehatan tidak keliru," ujar Sasmanto.

Ia juga menginformasikan bahwa pihaknya telah bekerja sama dengan Seladang Cafe untuk memberikan diskon kepada pengunjung yang membawa anak dan memiliki KIA sebagai bentuk dukungan dari pelaku usaha terhadap program-program prioritas Kabupaten Bener Meriah.(Fasya Harsa/Diskominfo)