BENER MERIAH | Pemerintah Kabupaten Bener Meriah merupakan salah satu pemerintahan daerah yang telah melakukan enam upaya konkret dalam penanganan inflasi dari 26 pemerintah daerah di Indonesia.

Pj Bupati Bener Meriah, Drs. Haili Yoga, M.Si melalui Kabag Ekonomi Setdakab, Mahdi Baihaq,S.Pd, Senin (13/5/2024) mengatakan, enam upaya konkret tersebut, berdasarkan hasil penilaian yang disampaikan oleh Kemendagri disela Rapat Koordinasi (Rakor) virtual pengendalian Inflasi.

"Diketahui, enam upaya konkret yang harus dilakukan Pemkab dan menjadi penilaian Kemendagri adalah pelaksanaan operasi pasar murah, melaksanakan sidak ke pasar dan kerja sama dengan daerah penghasil komoditi, gerakan menanam, realisasi Bantuan Tidak Terduga (BTT), serta dukungan transportasi dari APBD," kata Mahdi. 

Mahdi menjelaskan, beberapa upaya lainnya yang telah dilakukan Pemkab Bener Meriah , diantaranya pelaksanaan pasar murah, operasi pasar, Gerakan Pangan Murah (GPM), dan penyaluran beras SPHP. “Selain itu, terdapat juga upaya menjaga ketersediaan pasokan, kelancaran distribusi serta komunikasi efektif,” sambungnya. 

Ditambahkan Mahdi Baihag, perkembangan angka IPH Inflasi Kabupaten Bener Meriah untuk minggu ke 2 Mei sebesar 0,26. Sementara minggu pertama Mei kemaren, angka IPH kita berada di angka 0,23. (Ar/Diskominfo).