Bener Meriah – Pemerintah Kabupaten Bener Meriah kembali menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) lintas sektor untuk membahas tentang percepatan penanganan stunting di daerah itu.

Rapat tersebut, dibuka oleh Asisten Pemerintahan, Keistimewaan Aceh dan Kesejahteraan Rakyat Setdakab Bener Meriah Khairmansyah, S.IP, M.Sc Jum'at (6/10/2023) di UPTD PLKB Bukit.

Kegiatan tersebut, dihadiri Kabid Pengendalian Penduduk (DALDUK) Isti Sarah, AM.SKM, Kabid Pelayanan Keluarga Berencana dan Keluarga Sejahtera (KBKS) Yulita Anggraini, SKM.Mkes, Kepala KUA, Mukim, penyuluh KB, Ibu Kader, serta perwakilan instansi terkait.

Dalam kesempatan itu, Khairmansyah mengatakan, dalam penanganan stunting memang harus melibatkan semua pihak mulai dari pejabat yang berwenang hingga seluruh lapisan masyarakat.

"Berkat keseriusan kita selama ini, alhamdulillah Pemkab Bener Meriah mendapatkan reward dari pemerintah pusat berupa dana insentif fiskal dengan penilaian 5 indikator yang salah satunya adalah penanganan stunting," katanya.

Disebutkan, saat ini intervensi berfokus pada remaja dan calon pengantin sehingga peran KUA, Mukim dan para Reje sangat penting.

“Tentu dengan memberikan pemahaman dan sosialisasi kepada sasaran yang dituju mengenai penanganan stunting seperti pemberian tablet tambah gizi dan sebagainya,” tutup Khairmansyah. (Rel/Diskominfo).