Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), Indeks Masyarakat Digital Indonesia (IMDI) Kabupaten Bener Meriah menempati urutan ke -2 Se Aceh. Sementara nilai nya adalah 48, 18 diatas Aceh yaitu 43,59 dan Nasional yaitu 43,34. Hal ini disampaikan oleh Kepala Dinas Kominfo Bener Meriah, Ilham Abdi.

Alhamdulillah, selama 3 tahun terakhir kita sangat konsen dalam mengentasan blank spot jaringan internet dan selular bersama dengan telkomsel dan Bakti Kominfo. Tahun ini kita banyak menerima manfaat bantuan internet dari Bakti Kementerian Kominfo di kantor desa, pusat-pusat pelayanan publik, puskesmas dan beberapa sekolah/ dayah di Bener Meriah. Kita juga mengusulkan pembangunan tower jaringan seluler ke Bakti dan Alhamdulillah telah di bangun di area blank spot kecamatan Pintu Rime Gayo, sehingga secara umum di tahun 2024 ini seluruh kampung di kabupaten Bener Meriah telah tersentuh jaringan seluler dan internet, jelas Ilham.

Disamping upaya tersebut, dalam 3 tahun terakhir kita juga telah intens bekerjasama dengan Balai Peningkatan Sumber Daya Manusia Kementerian Kominfo dan Pusdiklat Kementerian Kominfo untuk menyelenggarakan berbagai pelatihan digitalisasi bagi UMKM dan masyarakat di kabupaten Bener Meriah.

Lebih lanjut ilham menyampaikan bahwa pencapaian ini sangat penting namun juga perlu disadari bahwa disamping sebagai potensi, ini juga menjadi tantangan bagi kita. Mengapa dikatakan sebagai tantangan, karena disini ada dampak apakah penggunaan layanan digital di Bener Meriah sudah digunakan pada penggunaan yang tepat atau tidak. Jangan sampai penyalahgunaan seperti judi online dan sosial media yang tidak tepat menjadi dominasi di kabupaten Bener Meriah. Maka itu mari kita didik anak-anak kita, kita arahkan agar penggunaan internet harus dimanfaatkan untuk hal-hal positif dan mendukung pembelajaran. Bagi UMKM, agar dapat melakukan serta mengenalkan produk-produk mereka kepada dunia luar sehingga bisa menekan angka kemiskinan di kabupaten Bener Meriah.(Rel/Diskominfo)