Bener Meriah – Pj Bupati Bener Meriah, Drs.Haili Yoga, M.Si, mengusulkan pengembangan desa wisata di Kabupaten Bener Meriah ke Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Aceh.

Usulan itu, disampaikan Haili Yoga ketika melakukan pertemuan dengan Kadisbudpar Aceh, Almuniza Kamal, S.STP, M.Si di Banda Aceh, Selasa (4/4/2023).

Selain Almuniza Kamal, pertemuan itu juga diikuti sejumlah kepala bidang dan pejabat Disbudpar Aceh. Pertemuan berlangsung santai sembari berdiskusi tentang perkembangan pariwisata di Aceh dan Kabupaten Bener Meriah.

Dalam diskusi bersama Disbudpar Aceh, Haili Yoga didampingi Kepala Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olahraga Kabupaten Bener Meriah, Drh. Sopyan.

Pj Bupati Haili Yoga mengusulkan pengembangan desa wisata di Kabupaten Bener Meriah, diantaranya Desa Wisata Kopi dan Desa Wisata Durian melalui Program Disbudpar Aceh.

“Kami berharap pengembangan desa wisata di Bener Meriah mendapat sentuhan dari Disbudpar Aceh, karena potensi kopi dan durian dapat menjadi magnet bagi wisatawan untuk hadir dan berkungjung ke Kabupaten Bener Meriah,” kata Haili Yoga.

Dijelaskan, melalui even pariwisata yang diselenggarakan oleh Pemerintah Provinsi di Kabupaten Bener Meriah, akan berdampak besar bagi kemajuan ekonomi masyarakat.

“Karena dengan adanya event agro wisata dan eco wisata maka akan menjadi sumber penghidupan baru bagi masyarakat di wilayah tengah Aceh itu,” sebut Haili Yoga.

Menanggapi usulan PJ Bupati Bener Meriah, Kadisbudpar Aceh, Almuniza Kamal sependapat dengan usulan tersebut. Bahkan, ia mengapresiasi keseriusan pemerintah daerah dalam mengembangkan pariwisata di Aceh dengan menawarkan konsep yang realistis sesuai dengan potensi daerah.

Selain itu, Almuniza juga menyatakan akan mendukung pengembangan desa wisata di Kabupaten Bener Meriah, karena program tersebut juga merupakan agenda pembangunan pariwisata Pemerintah Aceh. (Rel/Diskominfo).