BENER MERIAH | Penjabat (Pj) Bupati Drs. Haili Yoga, M.Si memaparkan strategi yang dilakukan Pemerintah Kabupaten Bener Meriah terkait dengan Praktek Baik Kampung Keluarga Berencana (KB). Hal disampaikan ketika menjadi narasumber di acara Dapur Sehat Atasi Stunting (Dahsat) yang berlangsung di Hotel Grand Bayu Hill, Kota Takengon, Kamis (11/7/2024). 

Menurut Haili Yoga, upaya Pemkab Bener Meriah dalam menangani masalah stunting, ada beberapa strategi diantaranya memberikan pemahaman kepada masyarakat, memberi pemahaman kepada calon pengantin tentang stunting, tata rumah tangga, keluarga berencana, dan asi ekslusif.

“Selain itu, mengadakan program bapak asuh stunting setiap kampung, meningkatkan jumlah kampung KB dan mengadakan rumah gizi Kampung di seluruh kampung yang ada di Kabupaten Bener Meriah. Jumlah Kampung KB di Bener Meriah, terus meningkat dari tahun 2016 hanya 1, 2017 menjadi 10, tahun 2023 ada 164 dan di tahun 2024 berkembang menjadi 232,” rinci Hili Yoga. 

Mendengar penjelasan serta paparan yang disampaikan oleh Pj Bupati Haili Yoga, Kepala Perwakilan BKKBN Aceh, Safrina Salim, SKM, M.Kes, memberikan aplaus serta apresiasi untuk Pj Bupar Bener Meriah yang dinilai sangat konsen dalam penanganan stunting. Apalagi, Pj Bupati Haili Yoga, telah menerima Darma Karya Kencana dari pemerintah pusat.

Kegiatan itu, dihadiri peneliti dari Universitas Serambi Mekah, Dr. Masyudi. Kegiatan tersebut, diikuri peserta dari seluruh Aceh, diantaranya para kepala DPMG, Kepala Dinas KB, TP PKK, Persatuan Ahli Gizi (Persagi) dan perwakilan penyuluh KB se Aceh. (Rel/Diskominfo).