Bener Meriah – Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Bener Meriah, menggelar rapat koordinasi membahas tentang penyusunan dokumen Strategi Sanitasi Kabupaten (SSK) di Ruang GIS Kantor Bappeda, Selasa (13/6/2023). 

 

Rapat tersebut, melibatkan sejumlah unsur di lingkungan Pemkab Bener Meriah, diantaranya dari DPMK, Dinas Kesehatan, serta Dinas Lingkungan Hidup (DLHK) setempat. Dilaksanakannya rapat tersebut, untuk merancang perencanaan sanitasi kabupaten yang komprehensif dan terdokumentasi. 

 

Labih jauh, SSK merupakan suatu dokumen perencanaan yang berisi kebijakan dan strategi pembangunan sanitasi secara komprehensif, sehingga memberikan arah yang jelas, tegas dan menyeluruh bagi pembangunan sanitasi dan berlangsung secara sistematis, terintegrasi dan berkelanjutan.

 

Apalagi, sanitasi merupakan pelayanan dasar dalam kehidupan masyarakat, sehingga menjadi perhatian utama serta menjadi prioritas dalam pembangunan. Kondisi sanitasi yang kurang memadai akan membawa dampak negatif terhadap kehidupan. 

 

Secara umum, kondisi sanitasi yang aman dan layak belum sepenuhnya merata di Indonesia seperti Buang Air Besar Sembarangan (BABS), minimnya jumlah air bersih, dan kurangnya pelayanan dalam bidang persampahan.

 

Tenaga Ahli Penyusunan SSK, Arqam, mengatakan, dilakukanya diskusi tersebut, karena dokumen SSK merupakan hal penting yang akan menjadi pegangan kabupaten untuk dijalankan. “Agar tujuan indikator kinerja sanitasi bisa tercapai sesuai waktu dan kualitas yang ditentukan atau SDGIs yang harus kita kejar,” ucapnya (Tn/Diskominfo)